Berwirausaha pada bidang perdagangan, terutama membuka
sebuah toko kecil atau mini market memang dipandang sangat gampang karena tidak
memerlukan keterampilan khusus, termasuk juga pada toko pakaian. Si Pedagang hanya perlu menunggu di tempat usaha,
mengawasi barang dagangan dan melayani para pembeli yang datang. Cukup simpel!
Namun untuk sukses dalam bisnis ini, ternyata diperlukan usaha dan keterampilan
khusus agar bisa menarik minat pelanggan sebanyak-banyaknya. Salah satu
diantaranya adalah kemampuan dalam mendesain tata letak ruang dan barang di
dalam toko.
Tata letak yang bagus akan membuat para pembeli merasa nyaman
berbelanja, dan hal tesebut juga dapat menjadi alasan bagi mereka untuk selalu memilih
toko anda dalam mencari barang yang mereka perlukan. Maka oleh karena itu,
kecermatan dalam mengatur barang-barang yang diperdagangkan menjadi sebuah
keharusan. Berikut disajikan tips dalam mendesain dan mengatur tata letak
barang pada toko atau mini market yang biasanya menjual kebutuhan sehari-hari.
1. Pencahayaan dan Warna Ruangan
Pengaturan cahaya lampu dalam ruangan yang tepat akan
membuat pelanggan merasa nyaman. Dalam mencari barang, mereka merasa tidak akan
terlalu silau atau pun terlalu remang. Untuk membantu pencahayaan yang bagus (sejuk
di mata) maka warna putih pada tembok, lantai, dan atap plafon adalah pilihan
yang tepat. Mengapa lebih cenderung menggunakan warna putih sebagai elemen
pokok pada ruang toko / mini market? Ada beberapa keuntungan yang bisa
diperoleh, antara lain dapat memberikan kesan bersih dan rapi terhadap kondisi
ruangan, dapat menghemat listrik karena hanya perlu sedikit menyalakan lampu
(warna putih bersifat memantulkan cahaya), dan barang/produk dagangan yang anda pajang
di dinding akan mudah terlihat dengan jelas oleh pelanggan.
2. Penempatan Rak
Penempatan rak (gondola) menjadi bagian penting dalam
membuat ruang toko yang nyaman. Secara umum, peletakan rak dengan posisi yang berjejer
adalah yang terbaik. Selain terlihat rapi, para pembeli juga mudah berlalu
lintas, serta anda sebagai pemilik toko akan mudah mengawasi tingkah laku
mereka. Rak-rak yang saling menyilang ataupun saling menutupi satu dengan
lainnya hanya akan membuat semuanya tidak baik. Jika anda juga mempunyai rak
yang berbentuk bundar, maka lebih baik ditempatkan sejajar dengan rak yang
panjang tersebut dengan memberi jarak sekitar 1-1,5 meter untuk keindahan dan
keefektifan rak tersebut. Letakkan rak
bundar tersebut lebih awal dari pintu masuk agar lebih tampak elegan. Jika toko
anda juga terdapat rak-rak yang tinggi, maka sebaiknya posisinya
menempel/berhimpitan dengan dinding agar ruangan tetap terkesan lega.
3. Klasifikasi Barang/Produk
Mengklasifikasikan barang atau produk yang dijual dalam
mini market merupakan hal yang sudah umum. Produk kecantikan, produk makanan,
barang mainan anak-anak, alat tulis kantor, sembako, dan sebagainya harus
ditaruh sesuai dengan klasifikasi dan jenisnya. Tujuannya tentu membuat
pelanggan lebih mudah mencari apa yang akan mereka beli. Barang-barang yang
sering dibeli (seperti sabun mandi, pasta gigi, buku tulis, dsb) diletakkan
pada bagian rak yang mudah dijangkau, sedangkan produk-produk yang jarang
dibeli orang ditempatkan pada bagian yang agak tinggi. Barang-barang yang
memiliki kesan rendah (seperti keset, lap pel, sikat WC, dsb) diletakkan pada bagian
dasar rak. Jika toko anda juga menyediakan bahan-bahan sembako (misalnya
bawang, telur, kacang, dsb), maka jauhkan posisinya dengan produk kecantikan
(parfum, sabun, shampoo, dll) agar tidak kontra.
4. Jalur Lalu Lintas Pelanggan
Aturlah posisi lalu lintas para pelanggan anda. Tambahkan
sekat atau berikan ruang antar rak agar para pelanggan mudah mencapai tempat
yang mereka tuju. Perhatikan juga lalu lintas pelanggan yang masuk dan keluar
di pintu toko. Jika sering terjadi tabrakan saat keluar masuk, maka anda harus
mendesain ulang lebar pintu tersebut.
5. Lokasi Meja Kasir
Lokasi tempat pembayaran (kasir), biasanya terletak tidak
jauh dari pintu keluar. Tujuannya untuk memberikan ruang lega di dalam ruang
toko. Ada baiknya anda menambahkan rak mini di dekat kasir untuk memajang
produk-produk assesoris, seperti gantungan kunci, hiasan kalung imitasi, jepet
rambut, dan pernak-pernik lainnya. Hal tersebut bertujuan agar menghilangkan
rasa jemu ketika pelanggan anda sedang mengantri di meja kasir. Jadi sambil
menunggu giliran, mata mereka akan dihibur oleh produk-produk mini tersebut,
syukur-syukur mereka akan tertarik untuk membelinya. Nah, jika ruang toko anda
masih terkesan sempit, maka anda bisa pajang cermin besar pada dinding-dinding di
ruangan toko anda.
Demikian sedikit tips untuk anda yang sedang membangun
usaha warung, toko, atau pun mini market. Selamat berjualan, semoga “ laris manis tanjung kimpul, barang
habis duit ngumpul”.
0 komentar:
Posting Komentar